Monday 26 September 2016

Self Control

Akhir-akhir ini banyak masalah atau banyak kasus atau kejadian yang beberapa kali jika saya pikirkan dan saya kaitkan sangat erat hubungannya dengan yang namanya Self Control, saya tidak tahu kenapa beberapa waktu ini sering sekali hal ini terngiang-ngiang dan saya yakin bahwa Tuhan menginginkan saya dan kita semua untuk bisa mengendalikan diri kita. why its so important ?? Kita perhatikan dan kita lihat dari beberapa contoh tokoh alkitab, apa yang terjadi jika kita tidak dapat mengendalikan diri kita :
  • Adam dan Hawa
  • Nuh
  • Abraham
  • Esau
  • Samson
  • Daud
  • Yudas
  • dll.
Dari beberapa nama tersebut kita semua tahu bahwa mereka semua jatuh dalam dosa yang berbeda-beda, tetapi mereka semua jatuh dalam dosa karena mereka tidak dapat mengendalikan diri mereka. jika kita perhatikan dan kita teliti lebih dalam lagi bahwa terdapat suatu pola atau alur yang sama pada saat mereka jatuh dalam dosa.

dampak yang di akibatkan oleh para tokoh alkitab diatas saat mereka tidak bisa mengontrol diri, sehingga mereka jatuh dalam dosa dan membuat suatu kesalahan, dampaknya sangatlah besar dan panjang, bahkan beberapa diantaranya masih kita rasakan sampai saat ini, jika kita bayangkan para tokoh alkitab diatas bukanlah orang - orang biasa seperti kita, tapi mereka adalah orang-orang yang memiliki hubungan yang dekat dan intim dengan Tuhan, tapi mereka pun bisa jatuh. Jangan menganggap diri kita kuat, jangan menanggap kita bisa menang, karena banyak contoh oranggg-orang yang menanggap dirinya kuat tapi Ia malah jatuh, hal yang paling baik adalah kita tetap berjaga-jaga dan berwaspada !

Suara Iblis-->Nafsu/Keinginan-->lost control-->Jatuh dalam dosa


Suara Iblis sering dianggap sebagai suara hati, Luk 6 : 45 & Mat 15:18 mengatakan bahwa Apa yang di ucapkan dan sifat/sikap seseorang di keluarkan dai dalam hati, sering kali kita sulit membedakan antara suara Iblis, Suara Hati, dan Suara Iblis, karena Tidak selalu iblis mengatakan hal yang jahat, dalam kejadian 3 : 3 - 5 Iblis mengatakan hal yang benar dan Iblis tidak menyuruh Hawa untuk memakannya, tetapi Hawa langsung mengambil dan memakannya, dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa Iblis tidak pernah menyuruh secara langsung, atau memberi tahu hal yang salah, tetapi Iblis akan mengintimidasi manusia melalui  hal-hal yang baik, di mana saat kita melihatnya, bahwa hal tersebut baik bagi kita, padahal Tuhan sudah menyuruh kita untuk tidak melakukannya tapi karena kita termakan oleh ajakan Iblis dan kita kehilangan pengendalian diri kita maka kita kan jatuh dalam dosa. " Apa yang Setan tawarkan merupakan tawaran yang terbaik, tapi membawa kita kepada hasil yang paling buruk".

Saat ini kita belajar dari Yusuf, kita semua  tahu bahwa Yusuf adalah orang yang menang dari dosa,  Ia adalah seorang pemuda yang dapat dikatakan bisa mengendalikan dirinya, Ia tidak mau mau mencemarkan dirinya. saat Yusuf di goda oleh istri Potifar, bukanlah semata-mata ia tidak memiliki suatu keinginan untuk tidur dan bersetubuh dengan istri Potifar, jangan membayangkan Yusuf tidak tertarik dengan istri Potifar karena Ia berusia 40 tahun, dan Yusuf masih berusia 20 tahun, sehingga Yusuf tidak tertarik, tetapi mari kita bayangkan sebagai seorang istri pejabat pasti Ia akan menjaga kecantikannya, ia akan melakukan perawatan sehingga tubuh dan kecantikannya tentu tidak kalah dari anak-anak muda bahkan bisa saja ia lebih cantik, tapi dalam poin ini  Yusuf berhasil menjaga dirinya, Ia tidak mau menajiskan dirisnya dari dunia ini,  Ia mengontrol dirinya dengan sangat baik.

How We Can Manage our Self ? 
pengendalian diri  merupakan salah satu hal yang cukup sulit untuk dilakukan, tetapi kita pasti bisa melakukannya, walaupun bagi sebagian orang  hal ini merupakan hal yang sulit tapi kita pasti bisa mengontrolnya, berikut beberapa cara yang bisa membantu saya singkat dengan LCD:
  • Listen,Menurut Cambridge Dictionary Listen memiliki arti "to give attention to someone or    something in order to hear him, her, or it:"sedangkan hear memiliki arti "to receive or become conscious of a sound using your ears", maksud dari listen disini memiliki dua tujuan, yaitu :
  1. Listen to  GOD, kita harus mendengarkan dan memperhatikan dengan seksama  apa yang Tuhan sampaikan pada kita jangan sampai tertukar atau keliru dengan suara Iblis, sehingga kita tahu apa yang akan kita lakukan. bagaimana kita tahu bahwa suara  Tuhan atau bukan ? tentu dengan membina hubungan yang baik dengan Tuhan, dengan cara membaca alkitab dan membangun hubungan yang intim dengan Tuhan. (Ulangan 28 : 1 - 14, pada artikel Berkat Vs Kutuk)
  2. Listen what people say, sediakan telinga kita dengan baik dan jangan banyak berbicara, jangan langsung menanggapi suatu permasalahan secara langsung tapi kita dengar dengan baik baru kita bisa menyimpulkannya. 

  • Calm, (Ams 14: 30), di katakan "Hati yang tenang menyegarkan tubuh, tetapi iri hati membusukkan tulang." karena dengan tenang kita bisa berfikir dengan jernih bisa memutuskan segala sesuatu dengan lebih baik, jika kondisi kita sedang kesal, Bad Mood,  lelah atau emosi kita tidak stabil jangan sekali-kali kita mengambil suatu keputusan atau berbicara ! itu akan membuat kita pada keputusan yang salah, lebih baik kita diam saat kita sedang dalam kondisi tersebut. jangan seperti Nuh karena Ia emosi karena salah satu anaknya melihat auratnya padahal ia sendiri yang melakukan kesalahan tersebut sehingga ia mengutuk  Ham, anaknya sendiri. Ia melakukannya pada saat sedang emosi.

  • Don't, Do't disini mengarah pada beberapa point, diantaranya :
  1. Don't Judge, jangan mudah bagi kita langsung menjudge seseorang tapi, coba untuk tenang dan berfikir apa kesalahan kita ? bagaimana jika yang salah buka dia tapi saya ? dengan kita bertanya seperti itu maka hal itu akan membuat kita menjadi berfikir dua kaliutnuk menjudge seseorang.
  2. Don't Give UP, jangan pernah menyerah jika kita gagal hal tersebut merupakan hal yang biasa, tapi jngan jadikan kegagalan sebagai sebuah alasan, tapi kita coba dengan gagal kita bisa lebih baik kedepannya
  3. Don't be Afraid, karena kita tidak sendiri bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan kita dan juga terdapat teman-teman seiman kita yang bisa membantu kita (Ibr 13:5b)


Kesimpulan :
Setiap dari kita pasti pernah mengalami yang nama nya lost control, tidak maslah jangan kita berfokus pada hal yang sudah berlalu tapi mari kita berfokus untuk kedapannya, kita belajar untuk menjadi lebih baik lagi. Terima kasih Tuhan Yesus Memberkati !









@MYC DORMITORY 348
Universitas Pelita Harapan
27September  2016, 10:56 A.M>



Refrences :
www.Sabda.Org
www.KristusYesus.com
https://fotoayatalkitab.wordpress.com
.http://dictionary.cambridge.org/ 





No comments:

Post a Comment